Pentak
Abd Saleh (7/3). Peranan pesawat Super Tucano sebagai pesawat
tempur taktik yang handal patut diperhitungkan, setelah beberapa waktu yang
lalu dilakukan uji coba pengeboman dari udara ke darat (Air To Ground) di Pandanwangi Lumajang dan dapat berjalan dengan
baik dan lancar,
Melihat dari
keberhasilan super tucano di dalam latihan-latihan yang diadakan, maka Komandan
Lanud Abd Saleh, Marsma TNI Gutomo, S. IP. ikut melaksanakan terbang bersama
Komandan Skadron Udara 21, Mayor Pnb James Singal dengan menggunakan pesawat
tempur Super Tucano selama kurang lebih 45 menit di area Lanud Abd Saleh.
Tidak hanya Komandan
Lanud Abd saja yang ingin mencoba terbang dengan pesawat Super Tucano, Kepala
Dinas Operasi Lanud Abd Saleh Kolonel Pnb Yani Ajat Hermawan sebagai penerbang
herky ikut pula merasakan nikmatnya terbang bersama Super Tucano, waktunya pun
hampir sama dengan pesawat yang diterbangkan Komandan Lanud Abd yaitu sekitar
45 menit.
Komandan Lanud Abd Saleh, selain ingin
mengecek dan merasakan langsung pesawat buatan Brazil tersebut, juga harus mengerti betul apa yang terjadi dan
dirasakan anggota dilapangan. Selama ini Komandan Lanud Abd hanya mendengar dan
membaca laporan tentang perkembangan Pesawat Super Tucano saja. Dengan terbang seperti
ini akan tahu bagaimana kondisi pesawat tersebut, baik dari start engine, take
of hingga landing kembali.
Disamping terbang bersama, Komandan Lanud
Abd juga ingin mengetahui kehandalan pesawat tempur Super Tucano yang baru
empat bulan ini dimiliki Skadron Udara 21 maupun penerbang-penerbang yang
mengawakinya, sekaligus ingin menguji
kemampuan komunikasi antara Radar dengan awak pesawat.
Malang, Maret 2013
Kepala Pentak
Sutrisno, S.Pd, M.Si.
Mayor Sus NRP 524577
Tidak ada komentar:
Posting Komentar