KEJURNAS AEROMODELING DI LANUD ABD CETAK ATLET BARU

Pentak Abd (1/6).   Setelah dua hari para atlet aeromodelling beradu ketangkasan di Lanud Abd Saleh Malang Jawa Timur, tiba saatnya sang juara mendapat penghargaan berupa Piala Kejurnas Pylon Race Seri I Aeromodelling Tahun 2014.  Dari lima jenis lomba yang ditampilkan dalam kejuaraan nasional tersebut adalah Pylon Elektrik, Touch & Go, Pylon Seeded A, Pylon Seeded B, dan FFA.  Tampil sebagai pemenang pertama/Juara I untuk pertandingan Pylon Elektrik yaitu Rama dari Jawa Barat, di susul Rijali Hadi dari Banjarmasin Kalsel dan ketiga Joko B. dari Sidoarjo Jatim.  Sementara untuk lomba jenis Touch and Go tampil sebagai juara pertama M. Andri dari Jabar kedua Handi Yohanes dari Surabaya dan ketiga Rijali Hadi dari Banjarmasin

Untuk jenis lomba Pylon Seeded A, juara pertama dipegang oleh Heri Santosa dari Malang Jatim, kedua Vincentius A dari Surabaya dan ketiga Rama dari Jabar.  Sedangkan jenis lomba Pylon Seeded B tampil sebagai juara pertama M. Andri dari Jabar, kedua Ariyadi dari Banjarmasin, ketiga Eri S. Irawan dari Banjarmasin.  Sedangkan jenis Lomba FFA tampil sebagai juara satu Rama dari Jabar, kedua Randi dari Jabar, ketiga Heri Santosa dari Malang Jatim.

Kejurnas Aeromodelling yang berlangsung seru dalam berbagai formasi dilombakan tersebut, akhirnya ditutup dengan upacara di Lapangan Dirgantara Lanud Abdulrachman Saleh (Minggu, 1/6) oleh Marsda TNI (Pur) Purnomo Sidi selaku Kapordirga Pusat.  Pada kesempatan tersebut Marsda (Pur) Purnomo menyampaikan apresiasi kepada semua peserta Kejurnas atas sportifitasnya dalam mengikuti semua lomba hingga ditetapkannya juara yang memenangkan Liga Pylon Race Seri I tahun 2014. 

Kepada peserta yang telah berhasil mengukir prestasi dan mendapatkan predikat juara, Purnomosidi berpesan, bahwa keberhasilan untuk menjadi yang terbaik dalam pertandingan tersebut, tentunya akan menghadirkan tantangan baru yang lebih berat lagi, karena mempertahankan kedudukan sebagai juara, akan lebih berat daripada untuk mendapatkannya.  Oleh karenanya sang juara harus terus berlatih dan berupaya untuk dapat mempertahankan predikat juaranya.  Sedangkan kepada peserta yang belum berhasil meraih juara, diharapkan untuk tetap bersemangat,  sebagaimana  sikap olahragawan sejati, serta harus dapat menerima kekalahan dengan disertai sportifitas yang tinggi.  ”Kiranya merupakan suatu keputusan bijak, apabila kekurangan yang ada pada masing-masing peserta dapat dipahami, sehingga kedepan dapat disempurnakan melalui latihan yang lebih teratur, konsisten dan berlanjut, agar pada kesempatan berikutnya dapat meraih prestasi yang lebih baik sebagaimana yang diharapkan para peserta kejuaraan.” demikian pesan Marsda TNI (Pur) Purnomosidi.

Kepada PB. Fasi Malang Ketua Kapordirga Pusat berpesan bahwa untuk mengembangkan potensi pada atlet dalam mencapai prestasi olah raga dirgantara dan mempersiapkan kejuaraan tingkat nasional maupun Internasional, Kejuaraan Terbuka Aeromodeling semacam ini perlu terus diselenggarakan agar para atlet terpacu untuk berlatih meningkatkan kemampuannya disamping memasyarakatkan oleh raga dirgantara agar minat dirgantara-pun semakin meningkat.

Keterangan Gambar : Kasubsi Natdirga Binpotdirga Disops Lanud Abd Saleh Mayor Psk Biasto menyerahkan medali kepada para Juara Lomba Pylon Elektrik.

Malang, 1 Juni 2014

      Kepala Pentak

               Sutrisno, S.Pd, M.Si.

            Letkol Sus NRP 524577